Gambar Tidak Tersedia

Udah bersyukur hari ini?

Udah bersyukur hari ini? Jangan lupa perbanyak syukur ya sahabat. Pada setiap rezeki yang Allah berikan, jika kita ikhlas maka Allah akan menambahkan rezeki yang lebih.

Jangan lupa bahagia ya sahabat karena bahagia adalah salah satu bentuk syukur kita kepada Allah SWT.

www.rumahzakat.org

#KebahagiaanIndonesia #DimulaiDariKita #DimulaiDariSedekahKita #DimulaiDariZakatkita #SaatnyaZakat #Zakat #Infak #Donasi #Sedekah #RumahZakat #HappinesOfIndonesia #WorldHapiness #ZakatKita #DiselamatkanAllah #EdukasiSedekah #ManfaatSedekah

Gambar Tidak Tersedia

MEMULIAKAN ORANG TUA

Oleh: Ina Salma Febriani

“Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia,” (Qs Al-Isra: 23).

Surah Al-Isra mengisyaratkan keharmonisan dua hubungan yakni hubungan baik dengan Allah, juga dengan manusia yang dalam hal ini ialah sosok yang semestinya kita muliakan, orang tua.

Para mufassir sepakat bahwa perkataan yang mulia menurut firman Allah di atas ialah mengucapkan kata “ah” kepada orang tua tidak dibolehkan oleh agama apalagi mengucapkan kata-kata atau memperlakukan mereka dengan lebih kasar daripada itu.

Penghormatan terhadap orang tua sangat diatur oleh Islam agar terciptanya hubungan baik antara orang tua dan anak.

Lebih spesifik lagi, penghormatan kepada salah satunya sungguh telah Rasulullah yang menyatakan seorang laki-laki datang menghampiri Rasulullah dan bertanya siapakah yang layak untuk dipatuhi? Rasul pun menjawab, “Ibumu,” hingga tiga kali berturut-turut, kemudian, “ayahmu”. (HR Bukhari-Muslim).

Penyebutan lebih dari satu kali dalam hadis Rasul bukan tanpa makna. Pemaknaan yang luas terhadap apa yang pernah beliau sampaikan lebih khusus kepada urusan kepatuhan anak kepada ibu, menjadi kewajiban tersendiri mengingat ibu adalah sosok yang sangat berperan dalam kehidupan si anak dari masa kehamilan, kanak-kanak, hingga dewasa.

Adalah Umar bin Khattab seorang anak yang sangat hormat kepada ibunya, sampai dalam masalah yang sekecil-kecilnya. Dalam hal makan, misalnya, ia tidak pernah makan mendahului ibunya.

Ia bahkan tak berani makan bersama-sama dengan ibunya, sebab ia khawatir akan mengambil dan memakan hidangan yang tersedia di meja, sementara ibunya menginginkan makanan tersebut. Baginya, seorang ibu telah mendahulukan anaknya selama bertahun-tahun ketika sang anak masih kecil dan lemah.

Kasih ibu tak pernah terbalas oleh apa pun juga. Yang bisa dilakukan anak hanyalah memberi penghormatan dan pelayanan, terutama ketika mereka sudah tua dan dalam keadaan lemah. Dalam hal ini Rasulullah mengingatkan kaum Muslimin, "Hidungnya harus direndahkan ke tanah, hidungnya harus direndahkan ke tanah, hidungnya harus direndahkan ke tanah."

Beliau ditanya, "Ya Rasulullah, siapa?" Jawabnya, "Orang yang mendapatkan kesempatan baik untuk membantu kedua orang tuanya di masa tuanya, baik salah satunya maupun kedua-duanya, tetapi ia gagal mendapatkan dirinya masuk surga."

Gagalnya seseorang untuk masuk surga lantaran pengabaian terhadap hak-hak orang tua, dapat kita simak dalam kisah Juraij. Juraij adalah remaja yang taat beribadah. Saat ia ingin melakukan shalat sunah, ibunya memanggilnya.

Kala itu, Juraij bimbang—dahulukan shalat, atau memenuhi panggilan ibunya? Maka, Juraij pun memilih shalat dan mengabaikan panggilan Ibunya yang sudah berkali-kali menggema di telinganya.

Sang ibu pun kecewa, dalam hati, ia berdoa, “Ya Allah, janganlah Engkau mematikan anakku sebelum ia mendapat fitnah dari wanita pelacur.” Singkat cerita, Juraij mendapatkan fitnah dari seorang pelacur karena ia mengabaikan seruan ibunya.

Menghormati dan memuliakan orang tua bukan saja saat mereka masih hidup. Ketika beliau wafat, maka sebagai seorang anak, kita berkewajiban untuk melaksanakan lima hal, seperti hadis yang diriwayatkan oleh Abu Dawud, kewajiban itu di antaranya ialah menyalatkan keduanya, membacakan istighfar, melaksanakan wasiatnya, bersilaturahim kepada kerabatnya, juga menghormati sahabat-sahabatnya.

sumber : republika.co.id

www.rumahzakat.org

#KebahagiaanIndonesia #DimulaiDariSedekahKita #DimulaiDariZakatkita #SaatnyaZakat #Zakat #Infak #Donasi #Sedekah #RumahZakat #HappinesOfIndonesia #WorldHappiness #ZakatKita #ObatiSakit #CegahCovid #LawanCorona #HadapiCorona

Gambar Tidak Tersedia

HADIRKAN IKHLAS DALAM SEDEKAH

Bersedekahlah karena Allah menganggapnya sebagai sebuah perbuatan yang mulia. Apa imbalan dari sedekah, serahkan saja kepada Allah untuk membalasnya. Balasan itu tidak harus dapat dijelaskan secara matematis.

Bagaimana bentuk balasan itu, akhirnya terserah bagiamana Allah yang akan membalas. Bisa jadi, tidak dalam bentuk materi, yang setara atau bahkan lebih dengan nilai yang disedekahkan, misalnya dalam bentuk kesehatan, berupa ketenteraman dan kerukunan hidup.

Bersedekah secara tulus, tanpa pamrih, jelas akan memberikan ketenangan bagi mereka yang bersedekah, mereka tidak akan mengalami kecewa, saat sedekahnya ternyata belum memperoleh imbalan yang diharapkan.

Tetaplah rajin bersedekah dengan ikhlas. Imbalannya, biar Allah yang akan menentukan, dalam bentuk apakah, atau kapankah imbalan itu diberikan kepada kita. Tugas kita, hanyalah sekedar melaksanakan segala apa yang diperintahkan.

Semoga kita termasuk kedalam hambanya yang padai ikhlas dalam bersedekah. Mari tumbuhkan kebahagiaan #DimulaiDariSedekahKita

Transfer Donasi
BNI Syariah 155 555 5589
Mandiri 132000 481 974 5

Konfirmasi transfer via WA Center di 0815 7300 1555

Link Sedekah>> https://www.rumahzakat.org/donasi/#sedekah

#KebahagiaanIndonesia #DimulaiDariSedekahKita #DimulaiDariZakatkita #SaatnyaZakat #Zakat #Infak #Donasi #Sedekah #RumahZakat #HappinesOfIndonesia #WorldHappiness #ZakatKita #22TahunMembahagiakanIndonesia #Miladke22RZ #Zakat #EdukasiZakat #22carabahagiakanoranglain

 
Gambar Tidak Tersedia

BANTU WARGA TERDAMPAK COVID-19

Seperti kita tahu, pandemi kini tengah mengoyak ekonomi hingga mengancam ketahanan pangan negeri. Melalui Program Sedekah Pangan, mari sediakan pangan untuk warga dhuafa terdampak covid 19.

Sedekah sekarang melalui waktumuhijrah.com

#BahagiaBerqurban #DimulaiDariKita #KemudahanDonasi #Superqurban #SiagaPangan #DesakuBerqurban #Donasi #DirumahAja #ZakatMaal #RumahZakat #KebahagiaanIndonesia #DimulaiDariKita #DonasiOnline #SedekahOnline

Gambar Tidak Tersedia

TIPS MEMANTASKAN DIRI DALAM MENANTI PENDAMPING HATI

“Apakah masih ada laki-laki yang shaleh?”
“Apakah masih ada wanita yang shaleha zaman sekarang?”

Sejatinya ungkapan-ungkapan diatas adalah sebuah realita single hari ini, dan juga tentu itu yang di rasakan juga beberapa tahun lalu. Banyak diantara kita yang terlalu berfokus pada sesuatu dengan SIAPA KITA MENIKAH, kita fokus pada orangnya, pada siapanya. Tapi kita melupakan dan melalaikan tentang BAGAIMANA DIRI kita. Padahal jodoh itu adalah cerminan diri kita.

“ Wanita-wanita yang tidak baik untuk laki-laki yang tidak baik, dan laki-laki yang tidak baik adalah untuk wanita yang tidak baik pula. Wanita yang .baik untuk lelaki yang baik dan lelaki yang baik untuk wanita yang baik. (Qs. An Nur:26)
Sangat jelas sekali firman Allah SWT, dalam ayat diatas, kalau yang baik-baik hanya untuk yang baik-baik, begitu juga sebaliknya.So, jika hari ini kamu susah ketemu orang yang shaleh bisa jadi kamu juga belum shaleha, dan jika kamu susah ketemu wanita shaleha bisa jadi kamu belum jadi laki-laki shaleh. Bukan orangnya yang tidak ada, yang shaleh atau shaleha itu InsyaAllah masih banyak. Tapi kitanya yang belum pantas untuk bertemu dengannya. Allah hanya akan mempertemukan kita sesuai dengan kepantasan diri kita.

Nah, Bagaimana memantaskan diri?
1. Bercermin , Lihat diri kita dan evaluasi, coba buat daftar seperti apa calon jodoh yang kita idamkan, yang kita impikan. Tulis. Setelah tulis maka cocokkan dengan kondisi kita hari ini. Periksa amal kita, ibadah kita, akhlak kita, prilaku kita dan semuanya. Setelah itu jika ketemu kurang baik maka baikkan, jika dalam evaluasi ibadah masih kurang maka tingkatkan ibadahnya. Kalau laki-laki cek juga kantongnya, dan juga kemapanannya.

2. Belajar, Pemantasan diri yang paling penting juga ialah belajar, ketika menikah tentu kamu akan menjadi suami atau istri, akan menjadi ayah atau ibu dan juga akan menjadi menantu. Itu semua ada ilmunya, maka pelajarilah. Belajarlah bagaimana menjadi istri atau suami yang baik. Belajar bagaimana menjadi seorang ayah dan ibu. Belajar bisa melalui buku, bisa melalui majelis ta’lim, bisa juga melalui buku-buku yang membahas hal-hal diatas.

3. Berikhtiar, Setelah evaluasi diri, setelah Ibadahnya meningkat. Maka langkah yang selanjutnya adalah MELAMAR, hehe, actionnya. Datangi walinya dan sampaikan niat ingin menikahi putrinya. Biasanya ketika diri sudah jadi pribadi yang baik, Ketaatan dan keimanan meningkat. Maka Allah akan condongkan hati kita pada jodoh impian InsyaAllah. Dengan cara Allah yang sangat Indah.

www.rumahzakat.org

#KebahagiaanIndonesia #DimulaiDariKita #DimulaiDariSedekahKita #DimulaiDariZakatkita #SaatnyaZakat #Zakat #Infak #Donasi #Sedekah #RumahZakat #HappinesOfIndonesia #WorldHapiness #ZakatKita #DiselamatkanAllah #EdukasiSedekah #ManfaatSedekah

Gambar Tidak Tersedia

SEDEKAH BUAT KAMU SELALU BERUNTUNG

Setiap orang tentunya ingin menjadi orang yang beruntung. Orang yang beruntung yang selalu diizinkan oleh Allah mendapatkan apapun yang diinginkan. Semua itu tentu bisa kita usahakan dengan mengerjakan amalan yang akan mengundang pertolongan dan kasih sayang Allah SWT.

Sungguh beruntung orang-orang yang gemar bersedekah. Begitu banyak ayat Alquran dan Hadits nabi Muhammad yang menerangkan keutamaan sedekah. Dalam bersedekah, tentu kita ingin memberikan yang terbaik untuk amalan yang terbaik pula.
.
“Perumpamaan orang-orang yang mendermakan harta bendanya di jalan Allah, seperti (oran g yang menanam) sebutir biji yang menumbuhkan tujuh untai dan tiap-tiap untai terdapat seratus biji dan Allah melipatgandakan (balasan) kepada orang yang dikehendaki, dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.” (QS. al-Baqarah [2]: 261)

Sahabat, mari kita tunaikan amalan terbaik kita untuk mengundang pertolongan dan karunia Allah SWT. Demi kebahagiaan dunia dan akhirat kita. Aamiin Yaa Robbal’alamiin.

Yuk tumbuhkan kebahagiaan #DimulaiDariSedekahKita

Link Sedekah>> https://www.rumahzakat.org/donasi/#infaq-sedekah

#KebahagiaanIndonesia #DimulaiDariSedekahKita #DimulaiDariZakatkita #SaatnyaZakat #Zakat #Infak #Donasi #Sedekah #RumahZakat #HappinesOfIndonesia #WorldHappiness #ZakatKita #ObatiSakit #CegahCovid #LawanCorona #HadapiCorona

Gambar Tidak Tersedia

DAPATKAN DISKON QURBAN HEMAT DI BLIBLI

Siapa yang kemarin ketinggalan diskon qurban? Aruma punya kabar gembira nih untuk sahabat. Kali ini diskon datang lagi!

Qurban sekarang juga di Blibli lebih hemat lho... Promo ini hanya berlaku dari tanggal 9 Juli sampai 31 Juli 2020.

Yuk jangan sampai lewatkan Diskonnya, segera tunaikan qurban terbaikmu sekarang juga!

#RumahZakat #Superqurban #KetahananPangan #Qurban #Kurban #BahagiaBerqurban #QurbanKita #YukQurban #DiskonQurban #QurbanDiskon #Diskon #PotonganHarga #MiladRumahZakat #22ThKebahagiaanIndonesia #InfoQurban

Gambar Tidak Tersedia

Jangan Galau Singlelillah

Dear singlelillah.

Jangan galau karena belum bertemu dengan pasangan hidup. Allah sudah mempersiapkannya, tinggal sabarnya ditambah lagi.

Usaha dan do'anya sudah sampai mana?

Sudah cukupkah kita membuat Allah terus mencintai kita karena amal ibadah yang kita lakukan karena Allah?

Bukankah, Allah akan mencintai kita saat kita melakukan amalan yang dicintaiNya?

Sahabat, Allah mencintai hambanya yang senantiasa beriman dan menjalani ibadah dengan sungguh-sungguh. Terkadang keimanan itu memiliki masa pasang dan surut. Maka kita harus sama-sama saling menjaga kekuatan keimanan yang kita miliki untuk terus meraih cintanya Allah.

Ternyata, Allah mencintai amalan-amalan yang rutin dan berkelanjutan walaupun secara jumlah hanya sedikit.
.
“Amalan yang paling dicintai oleh Allah Ta’ala adalah amalan yang berkelanjutan walaupun itu sedikit.” (H.R Muslim)

Yuk, kita mulai dengan sedekah hari ini secara rutin. Tidak apa-apa jumlahnya sedikit apalagi yang kita berikan sedekah yang terbaik dari yang kita punya. Allah Maha Mengetahui dan Maha melihat ketulusan dan kelurusan niat kita. Rutinkan walau sedikit.

Jangan galau lagi ya, perbanyak do'a dan perbanyak sedekah.

Bismillah, yuk tag teman terbaikmu ?
.

Link Donasi : https://www.rumahzakat.org/donasi/#infaq-sedekah

#RumahZakat #Sedekah #sedekahonline #KebahagiaanIndonesia #DimulaiDariSedekahKita #DimulaiDariKita #amal #berbuatbaik #surga #pahala #rezeki #arrozaq #Dirumahaja #dirumahzakataja #22ThBahagiakanIndonesia #Miladke22RZ #22carabahagiakanoranglain #singlelillah #Sisterlillah #jangangalau #doagalau #Inspirasi

Gambar Tidak Tersedia

SEDEKAH UNTUK ORANG TUA YANG TELAH WAFAT

Islam merupakan agama yang sangat menjunjung tinggi penghormatan dan pemuliaan kepada kedua orang tua, sebagaimana dijelaskan Allah SWT dalam firman-Nya.
.
"Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu dan bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan 'ah' dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia." (Al-Isra: 23)

Dalam Islam, penghormatan dan pemuliaan kepada kedua orang tua tidak dilakukan pada saat mereka masih hidup saja, tetapi juga ketika mereka sudah meninggal. Salah satu bentuk penghormatan kepada orang tua yang telah meninggal adalah bersedekah atas nama mereka.

Menurut hadist yang diriwayatkan Buraidah RA ketika sedang bersama Rasulullah SAW, Buraidah berkata, "Saat itu aku sedang bersama dengan Rasulullah lalu datang seorang perempuan. Dia berkata, 'Aku bersedekah kepada seorang budak perempuan atas nama ibuku yang telah wafat.' Lantas, Rasulullah menjawab, 'Kamu pasti mendapat pahala dan warisnya diberikan kepadamu.'
.
"Perempuan itu bertanya, 'Ya Rasulullah, ibuku memiliki kewajiban untuk mengqada puasa selama sebulan, bolehkah aku berpuasa atas namanya?' Lalu, Rasul menjawab, 'Berpuasalah atas namanya.' Lalu, perempuan itu bertanya lagi, 'Ibuku juga belum menunaikan ibadah haji, bolehkan aku berhaji atas namanya?' Lalu, Rasul menjawab lagi, 'Berhajilah atas namanya.'" (HR Bukhari-Muslim)

Sumber : republika.co.id

Yuk tumbuhkan kebahagiaan #DimulaiDariSedekahKita

Link Sedekah>> https://www.rumahzakat.org/donasi/#infaq-sedekah

#KebahagiaanIndonesia #DimulaiDariSedekahKita #DimulaiDariZakatkita #SaatnyaZakat #Zakat #Infak #Donasi #Sedekah #RumahZakat #HappinesOfIndonesia #WorldHappiness #ZakatKita #ObatiSakit #CegahCovid #LawanCorona #HadapiCorona

Gambar Tidak Tersedia

QURBAN SEMAKIN DEKAT, CARI CARA LEBIH MUDAH VIA ONE MOBILE

Sudah persiapkan qurban tahun ini? Pastikan Rumah Zakat jadi pilihanmu.

Kemudahan bagi anda nasabah OCBC NISP Syariah, dengan membuka aplikasi One Mobile, qurban pun tertunaikan tanpa ribet.

#BahagiaBerqurban #DimulaiDariKita #KemudahanDonasi #Superqurban #SiagaPangan #DesakuBerqurban #Donasi #DirumahAja #ZakatMaal #RumahZakat #KebahagiaanIndonesia #DimulaiDariKita #DonasiOnline #SedekahOnline

Gambar Tidak Tersedia

BERQURBAN SAAT PANDEMI? SUPERQURBAN SAJA!

Pembagian Superqurban tidak akan menimbulkan kerumunan karena didistribusikan langsung oleh para Relawan Rumah Zakat secara merata kepada masyarakat yang membutuhkan di kawasan tertinggal, terluar dan terdepan di Indonesia, serta daerah yang terkena bencana.

Yang paling penting, saat ini Superqurban juga dapat membantu masyarakat yang terdampak Covid-19 terutama mereka yang pendapatannya berkurang selama pandemi. Superqurban akan terus didistribusikan sepanjang tahun untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat di masa-masa sulit.

Qurban Anda Ketahanan Pangan Indonesia
.
?️ Link Superqurban: https://www.rumahzakat.org/superqurban/
.
?️ Konsultasi online dan konfirmasi donasi melalui WA Center 081573001555

#RumahZakat #Superqurban #KetahananPangan #Qurban #Kurban #BahagiaBerqurban #QurbanKita #YukQurban #InfoQurban2020 #IdulAdha #22TahunMembahagiakanIndonesia #Miladke22RZ #22carabahagiakanoranglain

Gambar Tidak Tersedia

BANYAK CARA UNTUK BERSEDEKAH

Bersedekah, membagi harta yang kita miliki kepada orang lain yang membutuhkan adalah salah satu perilaku yang sangat mulia. Namun, sedekah tidak harus dengan uang atau berupa harta.

Banyak sekali cara untuk bersedekah dan membantu orang lain dengan apa yang kita punya dan apa yang kita bisa. Sedekah, kalau diperhatikan lebih seksama, bisa saja dilakukan tanpa modal sedikit pun.

Diriwayatkan dari Sahabat Abu Hurairah, bahwasanya Nabi Muhammad saw. bersabda;

“Seluruh persendian tubuh manusia bisa bersedekah; melerai orang yang bertikai di pagi hari adalah sedekah; membantu pedangan mengangkat barang dagangannya ke punggung ternaknya adalah sedekah; mengucapkan kalimat yang baik adalah sedekah; setiap langkah menuju salat adalah sedekah; dan membuang segala macam gangguan dari tengah jalan adalah sedekah.”

Selain menggunakan uang dan bahan makanan, nyatanya seluruh anggota tubuh manusia juga punya potensi untuk bersedekah.

Mari berbagi dengan apapun yang kita miliki, bantu sesama dengan iklas untuk kebahagiaan Indonesia #DimulaiDariKita

Link Zakat>> https://www.rumahzakat.org/donasi/#infaq-sedekah

#KebahagianIndonesia #DimulaiDariKita #SaatnyaZakat #SayaBerdaya #Zakat #Infak #Donasi #Sedekah #RumahZakat #22TahunMembahagiakanIndonesia #Miladke22RZ #Zakat #TabelZakat #EdukasiZakat #22carabahagiakanoranglain