TETAP SEDEKAH DI SITUASI APAPUN
Dalam kondisi sesulit apapun, manusia masih bisa berikhtiar, memberi meski cuma sedikit, yang terpentingpemberian itu diberikan dengan keikhlasan dan hanya mengharap ridho ilahi.
Terkadang kita memang sangat sulit memberikan sedikit apa yang kita punya dalam kondisi lapang, apalagi dalam kondisi sempit dengan berbagai pertimbangan. Padahal uang yang dikeluarkan untuk sedekah itu tidak seberapa.
Pernahkan kita merenungkan hal ini? Betapa beratnya kita mengeluarkan uang banyak untuk bersedekah dan betapa ringannya kita menghambur-hamburkan uang hanya untuk hal-hal yang sifatnya komsumtif dan duniawi.
Padahal perintah Allah swt bersedekah di waktu lapang tujuannya untuk menghilangkan perasaan cinta yang berlebihan terhadap harta. Sedangkan bersedekah di waktu sulit dianjurkan agar kita gemar memberi daripada diberi.
Semoga kita senantiasa selalu ingat bersedekah baik dalam kondisi lapang maupun sulit, termasuk kondisi sulit di tengah Covid-19 ini. Mari berusaha agar terus berada dalam pertolongan Allah #DimulaiDariSedekahKita
Transfer Donasi
BNI Syariah 155 555 5589
Mandiri 132000 481 974 5
Konfirmasi transfer via WA Center di 0815 7300 1555
Link Sedekah>> https://www.rumahzakat.org/donasi/#infak-sedekah
#KebahagiaanIndonesia #DimulaiDariSedekahKita #DimulaiDariZakatkita #SaatnyaZakat #Zakat #Infak #Donasi #Sedekah #RumahZakat #HappinesOfIndonesia #WorldHappiness #ZakatKita #Dimulaidarikita #edukasisedekah #berbagiilmu #TausyiahMuslimah #catatanhijrah #odoj #sedekahyuk
Bayangkan jika setiap perawat yang sudah masuk ruang isolasi dan kontak dengan pasien diwajibkan mandi. Bagaimana perawat yang betugas malam hari? mereka bisa jadi mandi di tengah malam.
Mereka harus berhadapan dan bertanggung jawab dengan nyawa seseorang. Mereka juga dituntut untuk pintar-pintar menghadapi pasien virus corona dalam kondisi darurat bencana seperti sekarang.
Jangan biarkan mereka berjuang sendiri, bergabung Bersama kami hadirkan lebih banyak APD untuk melindungi tenaga medis.
Link Donasi :
https://
Transfer Donasi :
BNI Syariah 155 555 5589
Mandiri 132000 481 974 5
Konfirmasi transfer via WA Center di 0815 7300 1555
#BersamaHadapiCorona #DimulaiDariKita #DimulaiDariSedekahKita #SaatnyaZakat #Zakat #Infak #Donasi #Sedekah #RumahZakat #HappinesOfIndonesia #WorldHappiness #Corona #COVID19 #VirusCorona #RumahZakatAction #AksiPerangiVirusCorona
Sekarang Menolong, Kelak Ditolong
Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam bersabda :
.
"Barang siapa yang menolong kesusahan orang muslim, maka Allah ta'ala akan menolongnya dari kesusahan pada hari kiamat."
(H.R. Bukhari)
.
"Allah ta'ala menolong seorang hamba selagi hamba tersebut menolong sesamanya."
(H.R. Muslim)
#Ramadhan #9 #KebahagiaanRamadhan #DimulaiDariKita #quotesoftheday #sedekah #sedekahjariyah #amal #amaljariyah #DimulaiDariWakafKita #KebahagiaanIndonesia #DimulaiDariKita #RumahZakat #bahagia #puasa #RamadhanKareem #BerkahRamadhan #countingdown #stillcounting
Rabu, 15 April 2020 nanti pukul 16:00-17:00 WIB Akan ada Sharing Session bersama H. Yana Mulyana S.E (Survivor Covid-19, sekaligus wakil walikota Bandung) dan Ridwansyah Yusuf Achmad (Survivor Covid-19, sekaligus Staf khusus Gubernur Jawa Barat) . Waaw Keren banget nih Narasumbernya.
Yuk, Kita sama-sama belajar dan sebar energi positif dengan Survivor Covid-19 yang luar biasa ini, dengan moderator dr. Rizky Andhika, Sp. PD selaku dokter spesialis penyakit dalam dalam Edelweiss Hospital, sahabat bisa bertanya dan berdiskusi seputar Covid 19.
InsyaAllah akan sangat bermanfaat untuk kita, ditengah situasi dan kondisi wabah covid 19 ini mari kita isi dengan berbagi ilmu yang bermanfaat dan berbagi energy positif agar tetap kuat dalam segala situasi yang ada.
Jangan lupa ya sahabat. Live Streaming di Channel YouTube dan FansPage Rumah Zakat.
Tetap jaga kesehatan, tetap jaga kebahagiaan. Karena kebahagiaan Indonesia #DimulaiDariKita
#RumahZakat #Sharing #SharingSession #Event #EventOnline #OnlineSharing #LiveStreaming #StreamingYoutube #DirumahAja #Covid19 #Corona #KebahagiaanIndonesia #DiskusiTerbuka
PAMBUDI BERUSAHA BERTAHAN DI TENGAH WABAH COVID-19
Masyarakat pra dhuafa tanpa kemampuan bertahan yang memadai di tengah wabah COVID -19, bahkan untuk urusan penghasilan untuk biaya makan saja sering kesulitan menjadi kalangan yang rentan.
Apalagi saat ini situasi semakin rumit, masyarakat kecil yang berpenghasilan di sektor informal pendapatan mereka turun drastis.
Hal serupa dirasakan keluarga Pambudi yang hidup di Desa Palasari Kab. Subang Jawa Barat.
Dulu Untuk menafkahi keluarganya ia bekerja sebagai tukang ojek. Namun beberapa tahun lalu kesederhanaan itu berubah menjadi keprihatinan. Pak Pambudi mengalami kecelakaan motor yang menyebabkan kakinya pincang dan tidak bisa menjadi tukang ojek lagi. Otomatis sumber penghasilan satu-satunya pun hilang.
Kini menjelang Ramadhan, di tengah Covid19, ia semakin kesulitan mendapatkan pekerjaan, sehingga tak jarang istrinya tak punya apapun untuk dimasak dan untuk memenuhi kebutuhan sehari- hari.
Keluarga Pambudi hanya salah satu dari jutaan keluarga Indonesia yang mengalami imbas secara ekonomi akibat COVID 19.
Sahabat yuk bantu Keluarga Pambudi dan jutaan keluarga Indonesia lainya untuk bertahan di tengah wabah COVID 19 dengan memberikan Bingkisan Keluarga Pra sejahtera.
Sambut Kebahagiaan Ramadhan #DimulaiDariKita
Link Donasi :
https://sharinghappiness.org/bingkisanlebarankeluarga
Transfer Donasi :
BNI Syariah 155 555 5589
Mandiri 132000 481 974 5
Konfirmasi transfer via WA Center di 0815 7300 1555
#BLK #BingkisanKeluarga #PraSejahtera #BerkahRamadhan #Ramadhan #KebahagiaanRamadhan
#BersamaHadapiCorona #DimulaiDariKita
#DimulaiDariSedekahKita #SaatnyaZakat #Zakat #Infak #Donasi #Sedekah #RumahZakat
Sebentar lagi umat muslim di seluruh dunia akan menyambut datangnya bulan Suci Ramadhan. Tapi kali ini ada wabah corona yang menjadi pandemi di seluruh dunia.
Memang akan banyak keterbatasan dalam melaksanakan ibadah di bulan suci kali ini. Tapi bagaimana pun keadaannya kita harus tetap menyambur Ramadhan dengan gembira.
Bagaimana persiapan sahabat menyambut bulan suci di tengah pandemi seperti sekarang ini??
#Ramadhan #11 #KebahagiaanRamadhan #DimulaiDariKita #quotesoftheday #sedekah #sedekahjariyah #amal #amaljariyah #DimulaiDariWakafKita #KebahagiaanIndonesia #DimulaiDariKita #RumahZakat #bahagia #puasa #RamadhanKareem #BerkahRamadhan #countingdown #stillcounting
HADIAH UNTUK THALITA CALON DOKTER DESA SANANREJO
Kenalkan ini namanya Talitha, anak 8 tahun yang selalu tersenyum riang ini merupakan siswi dari SDI al ma'arif Turen Kabupaten Malang
Sekilas memang anak ini terlihat biasa saja, sampai kemudian ketika berjalan terlihat dia terpincang pincang agak kesulitan.
Sejak lahir Thalita didiagnosa mengidap
Multiple epiphyseal dysplasia (MED), dimana pertumbuhan tulangnya tidak normal dan menekuk kedalam membentuk huruf V, ketika kami bertanya tentang hal itu, si pemilik pipi bulat yang juga sudah ditinggal Ayah dan ibunya sejak kecil ini bukannya terlihat bersedih namun justru sebuah senyum kembali terkembang.
Dengan renyah dia menceritakan tentang "kelebihannya" itu kepada kami dengan tetap tersenyum seolah dia tidak sedang kenapa napa. "Masio Sikile ngene sing penting kudu terus semangat belajar kak" (Walaupun kakinya seperti ini, yang penting harus tetap semangat belajar kak). Kakak aku ingin anak – anak lain bahagia seperti aku karena dapat kado, Begitu kata thalita
Sahabat talitha adalah salah satu anak yatim dan dhuafa yg mendapatkan Bingkisan Yatim dan Dhuafa di ramadahn tahun 2019 lalu
Yuk hadiahkan lagi senyum senyum bahagia untuk anak yatim dan dhuafa
Donasi dari #Rumahaja melalui : https://sharinghappiness.org/kadolebaranyatim
Transfer Donasi :
BNI Syariah 155 555 5589
Mandiri 132000 481 974 5
Konfirmasi transfer via WA Center di 0815 7300 1555 (klik di link Bio)
#Kadolebaranyatim
#BerkahRamadhan #BersamaHadapiCorona #DimulaiDariKita #DimulaiDariSedekahKita #RumahZakat #DiselamatkanAllah #CegahCorona #Corona #WabahCorona #WaspadaCorona #YukSedekah #VirusCorona #COVID19 #Berbagi #RamadhanBerbagi #ramadhanbersamarumahzakat
Sahabat Nabi SAW, Abu Hurairah RA meriwayatkan sebuah hadis mengenai ketulusan seorang dermawan pada masa lampau. Ia memberi sedekah kepada orang yang dijumpai. Namun pada pagi hari, menjadi bahan cemoohan karena sedekahnya diterima oleh orang berada. Lelaki itu pun gundah dan berkata, "Ya Allah, segala puji bagi-Mu, ternyata sedekahku jatuh ke tangan orang kaya. Aku akan bersedekah lagi."
Berharap tidak keliru lagi, malam itu, ia pun bersedekah kepada seseorang. Namun, esok hari ramai lagi dibicarakan khalayak dan menyayangkan sedekahnya diterima oleh seorang pencuri. Mendengar hal itu, ia merasa gagal untuk bersedekah kepada orang yang tepat. Lalu berucap, "Ya Allah, segala puji bagi-Mu, rupanya sedekahku diterima oleh seorang pelacur, orang kaya, dan pencuri."
Suatu malam, ia bermimpi didatangi seorang malaikat dan berkata, "Sedekahmu telah diterima Allah. Adapun sedekah yang jatuh ke tangan pelacur, semoga ia berhenti melacurkan diri. Sedekahmu kepada orang kaya, kiranya ia sadar dan mau berbagi. Sementara, sedekahmu kepada pencuri akan membuatnya berhenti mencuri." (HR Bukhari).
Demikian pula halnya, ketika kita bersedekah untuk korban bencana yang menelan korban meninggal dunia, luka-luka berat, dan kehilangan harta benda. Tak usah risau siapa yang akan menerimanya karena sedekah kita akan bernilai kebajikan dalam merajut kebersamaan anak bangsa dan tanda syukur atas nikmat Allah SWT.
Sungguh, sedekah yang tulus tak akan pernah salah sasaran dan selalu memberi maslahat bagi penerimanya. Tentulah, Allah SWT akan memberikan balasan yang berlipat ganda di dunia dan akhirat kelak (QS. 2: 261-262). Insya Allah, kedermawanan itu pula yang akan menjadi karakter anak-anak kita. Aamiin.
Transfer Donasi
BNI Syariah 155 555 5589
Mandiri 132000 481 974 5
Konfirmasi transfer via WA Center di 0815 7300 1555
Link Sedekah>> https://
#BersamaHadapiCorona #DimulaiDariKita #DimulaiDariSedekahKita #SaatnyaZakat #Zakat #Infak #Donasi #Sedekah #RumahZakat #HappinesOfIndonesia #WorldHappiness #Corona #COVID19 #VirusCorona
SATU JUTA MASKER UNTUK SEMUA
Wabah virus corona atau Covid-19 menyebar dengan cepat dan hingga kini masih menjadi masalah di Indonesia, terlebih lagi dengan mobilitas masyarakat antar daerah yang masih tinggi sehingga potensi penularan virus ini menjadi semakin tinggi termasuk daerah perdesaan.
Memakai masker menjadi salah satu usaha untuk mencegah terinfeksi Covid-19, Mendadak masker menjadi barang langka dan kalaupun ada harganya selangit oleh karena itu Masker kain non medis untuk masyarakat umum menjadi alternatif solusi untuk mencegah terinfeksi corona.
Gerakan sejuta masker untuk semua merupakan inisiasi Rumah Zakat untuk mencegah penyebaran virus corona dengan memberdayakan UMKM untuk memproduksi masker kain non medis dan membagikan ke warga masyarakat yang membutuhkan. “Ketika akhir tahun 2019, dan awal 2020 Rumah Zakat sudah menginisiasi produksi masker di desa berdaya sebanyak- banyaknya minimal satu juta masker," kata CEO Rumah Zakat Nur Efendi, Senin (6/4)
Ia mengatakan, produksi satu juta masker juga sudah dilihat dari kemampuan produksi dan modal dari Desa Berdaya. Di wilayah masing-masing Desa Berdaya memiliki motif masker yang berbeda-beda sesuai dengan daerahnya. Masker ini akan di bagikan di wilayah masing-masing dari Desa Berdaya.
.
"Model maskernya beda-beda kalau di Jogja maskernya khasnya menggunakan motif batik, ada juga yang polos menggunakan logo Rumah Zakat," kata dia.
Sahabat terimakasih karena dari zakat infak dan sedekah Anda, kami tetap bisa memberdayakan mereka yang terdampak usahanya akibat COVID 19
Bersama Hadapi Covid 19 #DimulaiDariZakatKita
Transfer Donasi
BNI Syariah 155 555 5589
Mandiri 132000 481 974 5
Konfirmasi transfer via WA Center di 0815 7300 1555
Link Sedekah>> https://www.rumahzakat.org/donasi/#sedekah
#BersamaHadapiCorona #DimulaiDariKita #DimulaiDariSedekahKita #SaatnyaZakat #Zakat #Infak #Donasi #Sedekah #RumahZakat #HappinesOfIndonesia #WorldHappiness #Corona #COVID19 #VirusCorona #SemuaPakaiMasker #SatuJutaMasker
KARENA AKU, TAHU BAGAIMANA RASANYA
Ibarat satu tubuh, bila ada bagian anggotanya yang sakit, maka seluruh tubuh akan merasakan dampaknya. Maka ketika ada saudara tertimpa musibah, pada hakikatnya seluruh umat Islam juga ikut merasakan sakit.
.
“Amalan yang paling dicintai Allah ta’ala adalah engkau menyenangkan seorang muslim, atau engkau mengatasi kesulitannya, atau engkau menghilangkan laparnya, atau engkau membayarkan hutangnya.” (HR. Thabrani)
Setiap muslim hendaknya terus berusaha membantu meringankan kesulitan muslim lainnya. Banyak jenis kesulitan yang dialami manusia, maka banyak pula cara untuk menolongnya.
Akibat virus corona, masyarakat miskin kini menjadi pihak yang paling terdampak. seperti pengemudi ojek online (ojol) atau pedagang kaki lima yang mendapatkan pendapatannya harian di luar rumah.
Mereka kini menjerit harus menanggung cicilan motor, tagihan listrik, hingga sewa kontrakan. Jika saudara kita mengalami kesulitan, maka kita harus mencari cara menghilangkan kesusahannya.
Mari sahabat terus berusaha agar terus berada dalam pertolongan Allah dengan menolong saudara kita #DimulaiDariSedekahKita
Transfer Donasi
BNI Syariah 155 555 5589
Mandiri 132000 481 974 5
Konfirmasi transfer via WA Center di 0815 7300 1555
Link Sedekah>> https://www.rumahzakat.org/donasi/#sedekah
#KebahagiaanIndonesia #DimulaiDariKita #DiRumahAja #DiRumahZakat #DiRumahZakatAja #DimulaiDariSedekahKita #DimulaiDariZakatkita #SaatnyaZakat #Zakat #Infak #Donasi #Sedekah #RumahZakat #HappinesOfIndonesia #WorldHappiness #ZakatKita #Edukasi #InspirasiBahagia #CatatanInspirasi #CatatanMuslim #TausyiahMuslimah #AyatSuci
Masih punya utang puasa? Atau masih bingung harus puasa atau harus fidyah juga?
Ada yang tidak puasa karena hamil, sakit, safar, ataupun uzur lainnya. Setiap meninggalkan puasa ramadhan berbeda cara menggantinya tergantung bentuk uzurnya.
.
“Dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (yaitu): memberi makan seorang miskin” (QS. Al Baqarah: 184)
ORANG YANG WAJIB MEMBAYAR FIDYAH
1. Orang Tua Renta “Dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (yaitu): memberi makan seorang miskin” (QS. Al Baqarah: 184)
Ibnu ‘Abbas mengatakan, “(Yang dimaksud dalam ayat tersebut) adalah untuk orang yang sudah sangat tua dan nenek tua, yang tidak mampu menjalankannya, maka hendaklah mereka memberi makan setiap hari kepada orang miskin”.[12]
2. Orang yang sakit terus menerus sepanjang tahun hanya wajib membayar fidyah dan tidak wajib qadha puasa.
ORANG YANG WAJIB QODHO DAN FIDYAH
1. wanita hamil atau menyusui tidak berpuasa karena khawatir anak yang disusui atau yang dikandungnya membahayakan, namun tidak membahayakan bagi dirinya sendiri, maka wajib fidyah dan qadha puasa, namun jika khawatir membahayakan diri dan anaknya maka yang diwajibkan hanya qadha puasa saja tidak wajib membayar fidyah.
2. wajib membayar fidyah dan qadha puasa bagi orang yang telat menggati puasanya yang tertinggal tahun lalu, yaitu puasa tahun lalu yang tertinggal belum terganti sedang puasa tahun ini sudah masuk berjalan, maka setelah selesai puasa berikutnya wajib diqadha puasa yang tertinggal tahun lalu dan wajib membayar fidyah.
Selain yg tersebut diatas hanya diwajibkan mengqadha' puasa tidak diwajibkan membayar fidyah.
Wallohu A'lam bisshawab
Berikut kami berikan tabel qodho dan fidyah untuk yang meninggalkan puasa ramadhan.
Simak Tabelnya yuk sahabat.
Untuk konsultasi lebih lanjut sahabat bisa menghubungi WA Center di 0815 7300 1555
Transfer Fidyah:
Mandiri 132000 481 974 5
BNI Syariah 155 555 5589
#RumahZakat #Zakat #Infak #Infaq #Donasi #DonasiOnline #Fidyah #MariBerbagi #SayaBerdaya #Pemberdayaan #Sedekah #Ramadhan #Ramadhankareem #Rinduramadhan #Ramadhaniscoming #Ramadhanremindering #Ramadhanmubarak #Ramadhanberdaya
Memperhatikan dan Peduli kepada orang dhu’afa (termasuk yg terdampak covid-19 secara ekonomi) menjadi pintu rezeki dan Pertolongan Allah, berikut yg dikabarkan dalam sebuah hadits riwayat Imam Ahmad:
عَنْ أَبÙÙŠ الدَّرْدَاء٠قَالَ سَمÙعْت٠رَسÙولَ اللَّه٠صَلَّى اللَّه٠عَلَيْه٠وَسَلَّمَ ÙŠÙŽÙ‚Ùول٠أَبْغÙونÙÙŠ ضÙعَÙَاءَكÙمْ ÙÙŽØ¥ÙنَّكÙمْ Ø¥Ùنَّمَا تÙرْزَقÙونَ وَتÙنْصَرÙونَ بÙضÙعَÙَائÙÙƒÙمْ
dari Abu Darda` dia berkata; aku mendengar Rasulullah ï·º bersabda, "Aku berharap kalian memperhatikan orang-orang lemah diantara kalian, karena kalian diberi rezeki dan kemenangan disebabkan oleh orang-orang lemah kalian." (HR. Imam Ahmad)