ZAKAT ANDA BANTU IBU EMA BANGKIT DARI KEGAGALAN
“Waktu awal merintis usaha Wedang Sari Salak ini saya pernah gagal produksi sebanyak 2.000 cup. Tapi ya nggak apa-apa namanya juga usaha, nggak ada yang langsung bisa berhasil,” Begitulah ungkapan Ibu Ema Warningsih.
Try, fail, and try again, itulah prinsip wanita kelahiran Cianjur 46 tahun lalu. Ibu Ema merupakan salah satu anggota kelompok KUBE (Kelompok Usaha Bersama) binaan Rumah Zakat di Desa Berdaya Jatimulyo, Kulon Progo, Yogyakarta yang memproduksi Wedang Sari Salak.
Kesabaran dan keuletan Ema bersama timnya membuahkan hasil. Rintisan usaha Wedang Sari Salak yang dibuatnya, kini berhasil menjadi salah satu icon oleh-oleh khas Desa Jatimulyo.
“Wedang Salak ini jadi terkenal waktu saya jadi salah satu pemenang lomba kuliner di kelurahan tahun 2017. Berawal dari situ produk saya mulai digemari, waktu itu orderan pertama langsung banyak, sekitar 2.000 pcs ukuran 120 ml,” kenang Ema.
Saat ini, penjualan usaha Wedang Sari Salak terus meningkat, terlebih ketika musim lebaran tiba, sekitar 15.000 cup Wedang Sari Salak bisa terjual dalam sebulannya.
“Waktu bulan puasa kita banjir orderan sampai 15.000 cup. Alhamdulillah kita mendapatkan bantuan alat produksi yang memadai sehingga sangat membantu dalam proses produksi,” kata Ema.
Alhamdulillah, semoga usaha Wedang Salaknya semakin sukses dan berkah untuk Ibu Ema dan anggota KUBE Desa Jatimulyo lainnya.
Sahabat, yuk terus berkontribusi dalam upaya memberdayakan Masyarakat di seluruh Desa Berdaya yang ada di Indonesia #DimulaiDariZakatKita
Zakatmu, mampu bahagiakan umat.
Link Zakat : bit.ly/zakatinaja
Transfer Zakat:
Mandiri 132000 481 974 5
BNI Syariah 155 555 5589
#RumahZakat #CeritaKebahagiaan #Pemberdayaan #Zakat #DesaBerdaya #DesaJatimulyo #WedangSalak #UKM #KUBE