HADIAH KEMERDEKAAN UNTUK VETERAN
“Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai pahlawannya.”
Pahlawan adalah julukan yang tepat bagi mereka, mereka berjuang dalam medan perang kala muda namun berduka di Usia Senja banyak dari mereka yang kini hidup tak layak dan menderita, ditambah kesulitan ekonomi mendera di pasca pademi covid-19 yang masih belum mereda.
Mendedikasikan hidup dan mengorbankan nyawa untuk negara, bagaimana kehidupan mereka saat ini?
Kakek Didi, Pejuang kemerdekaan Indonesia. Siapa yang tidak kenal dengan peristiwa Bandung Lautan Api, 24 Maret 1946.
Nah Kek Didi adalah salah satu pejuang dalam peristiwa itu.
Kakek didi masuk ke dalam 3 satuan, pertama masuk “PESINDO” (Pemuda Sosialis Indonesia selama 4 tahun, yang ke dua masuk “BKR” (Badan Keamanan Rakyat) selama 4 tahun juga. Dan yang terakhir beliau masuk “TRI” (Tentara Republik Indonesia) selama 3 tahun.
Pada tahun 1943, Kakek Didi pernah tertembak peluru di Dayeuh Kolot Bandung ketika sedang bertugas menjaga Bandung, tak hanya itu Pak Didi pun pernah merasakan sayatan pisau di wajahnnya ketika mau mengevakuasi warga pada saat terjadinya Bandung Lautan Api.
Para veteran seperti kek Didi seperti Orangtua, karena tanpa mereka kita tak bisa merasakan kemerdekaan seperti saat ini. Tahun ini Rumah Zakat ingin juga berbagi lagi dengan kek Didi dan Veteran lainnya.
Di bulan kemerdekaan ini, Yuk berbagi dengan para veteran, hadiahkan bingkisan untuk para veteran.
KLIK : https://www.rumahzakat.org/donasi/bantu-veteran
#RumahZakat #Veteran #ZakatBerdaya #ZakatKita #Kemerdekaan #SaatnyaTumbuhBersama