Gambar Tidak Tersedia

Atikah binti Zaid, Karena Cinta Tidak Boleh Membutakan

Abdullah bin Abu Bakar Radhiyallahu Anhuma baru saja melangsungkan pernikahan dengan wanita yang dicintainya, ‘Atikah binti Zaid bin Amru’. Seorang wanita Quraisy yang terkenal dengan kecantikan dan kepandaiannya bersyair. Sedang Abdullah, ia putra orang mulia As-Shiddiq Abu Bakar dan ia juga seorang pujangga.

Mereka sungguh pasangan yang lekat tak bisa dipisahkan. Setiap waktu selalu menghabiskan waktu berdua. Di rumah, di ladang, di pasar, kemanapun mereka berjalan tak pernah melepaskan gengaman tangan.

Namun Abu Bakar Radhiyallahu ‘anhu justru khawatir dengan keadaan puteranya. Setelah menikah, Abdullah tidak begitu peduli dengan pekerjaan dan kebunnya, bahkan ia tidak ikut berperang bersama Rasulullah Saw. Abdullah seakan tenggelam dalam keasyikan memadu cinta dengan istrinya ‘Atikah, bercumbu dan bermesraan seakan tidak ada urusan dengan selainnya. Abu Bakar pun berkali-kali menasihati Abdullah agar jangan sampai cintanya melalaikan urusan lain.

 Suatu ketika, Abu Bakar As-Shiddiq tergesa-gesa melewati rumah Abdullah ketika ia hendak pergi shalat Jum’at. Ketika itu Abu Bakar mendengar Abdullah dan istrinya masih bercumbu rayu dikediaman mereka, namun ia tak sempat menegur karena takut tertinggal shalat Jumat. Sepulang shalat Jum’at, ia kembali ke rumah Abdullah untuk bertamu namun ia kaget karena Abdullah masih saja bercumbu rayu dengan ‘Atikah.

“Hei Abdullah!! Apakah kamu sudah shalat Jum’at?” teriak Abu Bakar didepan pintu.

Abdullah kaget mendengar teriakan ayahnya, rasanya baru sebentar ia bercumbu dengan istrinya. Lantas bertanya balik: “Memangnya orang-orang sudah shalat Jum’at??”

“Iya… dan sungguh ‘Atikah telah menyibukkanmu dari shalat dan kewajiban lain. Ceraikanlah dia!” perintah Abu Bakar dengan penuh kemarahan.

Seperti tersambar petir di siang bolong, hati Abdullah terkejut dengan jawaban sang Ayah. Ia sadar, sudah banyak kewajiban yang ia tinggalkan, urusan yang ia terlantarkan dan hal lainnya yang ia abaikan dikarenakan rasa cintanya kepada sang istri. Sambil menahan kesedihan, kedua sejoli itu berpisah dengan ucapan talak dari Abdullah yang menaati perintah sang ayahanda.

Abdullah bin Abu Bakar, akhirnya ia rujuk kembali dengan ‘Atikah setelah ayahnya iba mendengar puisi yang dibuatnya dalam kesendirian. Tetapi Abdullah telah mengambil sebuah pelajaran bahwa cinta tidak boleh membutakan manusia. Abdullah menemui syahidnya dalam Perang Thaif di masa Abu Bakar, lalu ‘Atikah menikah dengan Umar bin al-Khattab lalu Zubair bin al-Awwam yang kesemuanya itu syahid. ‘Atikah lalu menjanda dan ia dikenal sebagai istri para syuhada.

Dalam sejarah, 'Atikah dikenal sebagai ahli ibadah. Dia adalah istri Umar yang selalu shalat berjamaah di masjid walaupun wanita lebih utama untuk shalat di rumah tetapi Umar tidak melarangnya dikarenakan sabda Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam : “Janganlah kalian menghalangi hamba-hamba wanita Allah dari masjid-masjid-Nya.” Namun ketika 'Atikah menikah dengan Zubair bin Awwam ia tidak lagi shalat berjamaah di masjid karena ia hendak menjaga perasaan Zubair yang pencemburu.  Wallahu ‘alam bishowab.

Source :https://ummi-online.com (Ahmad Syahirul Alim)

 

Gambar Tidak Tersedia

ZAKAT BISA MENGURANGI PAJAK!

Zakat bisa mengurangi Penghasilan Kena Pajak (PKP). Menurut Undang-Undang (UU) Nomor 38 Tahun 1999 tentang Pengelolaan Zakat dan lebih dipertegas dalam UU UU Nomor 23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat.

Gimna caranya? Wajib pajak yang membayar zakat harus di Lembaga Amil Zakat yang disahkan oleh pemerintah salah satunya adalah Rumah Zakat. Pembayar zakat akan mendapatkan bukti bayar zakat yang bisa ditunjukkan kepada petugas pajak.

Salah satu jenis zakat yang bisa mengurangi PKP adalah zakat penghasilan yang besarannya ialah 2,5% dari penghasilan.

Yuk jadi muslim dan warga negara yang baik dengan berzakat.

Transfer Zakat:
BNI Syariah 155 555 5589
Mandiri 132000 481 974 5

Konfirmasi transfer via WA Center di 0815 7300 1555

Link Zakat : https://www.rumahzakat.org/donasi/#zakat-penghasilan

#Muslim #WargaNegaraBaik #SaatnyaZakat #SayaBerdaya #Zakat #Infak #Sedekah #RumahZakat #IndonesiaBerdaya #Indonesia1WGI

Gambar Tidak Tersedia

MENAMBAH USIA DENGAN SEDEKAH

Setiap hari, jam, menit bahkan detik usia kita akan dipertanggung jawabkan dihadapan Allah, tak ada satu detik pun yang terlewat.

Maka usia yang diberikan Allah kepada manusia ini adalah sebuah nikmat yang patut untuk kita syukuri dengan berbagai macam cara.

Salah satunya ialah sedekah. Ketahuilah sahabat bahwa dengan bersedekah Allah akan panjangkan umur kita dengan keberkahan seperti yang disampaikan pada hadits berikut. “Sesungguhnya sedekah seorang Muslim dapat menambah umurnya, dapat mencegah kematian yang su’ul khotimah, Allah akan menghilangkan sifat sombong, kefakiran, dan sifat berbangga diri darinya.”(HR. Thabrani)

Mari wujudkan syukurmu dengan sedekah.

Transfer sedekah terbaikmu melalui :
BNI Syariah 155 555 5589
Mandiri 132000 481 974 5

Konfirmasi transfer via WA Center di 0815 7300 1555 Atau Sahabat bisa langsung Klik Link di Bio.

Link Donasi : https://www.rumahzakat.org/donasi/#infak-sedekah

www.rumahzakat.org

#Usia #Akhirat #SaatnyaZakat #SayaBerdaya #Zakat #Infak #Donasi #Sedekah #RumahZakat #IndonesiaBerdaya #Indonesia1WGI

Gambar Tidak Tersedia

BERSAMA RUMAH ZAKAT KITABISA.COM WUJUDKAN KEINGINAN SANTRI RUMAH QUR’AN DESA BERDAYA CIPARAY

Sukabumi (20/10) – Keinginan para Santri Al muslih untuk mendapatkan ruang belajar yang baik dan nyaman kini telah terwujud.

Hal ini dapat terwujud berkat dukungan dari semua pihak, terutama dari donatur Kitabisa.com yang bekerja sama dengan Rumah Zakat melalui Fasilitator Desa Berdaya. Kerja sama yang dibangun merupakan bentuk komitmen bersama, dalam melaksanakan pemberdayaan masyarakat khususnya dibidang pembinaan Rumah Qur'an di Desa Berdaya Ciparay, Kec. Jampangkulan, Kab. Sukabumi.

Bantuan sarana yang diberikan berupa renovasi Rumah Qur’an ini, tujuannya untuk menambah motivasi kepada para santri dalam belajar Al Qur’an terutama dalam melaksanakan program Tahfidz yang menjadi program unggulan.

"Terima kasih kepada donatur kitabisa.com atas bantuan yang diberikan semoga ini menjadi amal jariah yang tidak akan putus pahalanya sampai hari kiamat nanti, Aamiin" Ujar Ustad Salman selaku pembina Rumah Qur'an Al muslih. Semoga dengan penambahan motivasi semakin memperkuat ruh keislaman dalam membangun peradaban dan merangkai senyum Indonesia kedepan.

www.desaberdaya.id

#RumahZakat #Pemberdayaan #DesaBerdaya #Desa #Ciparay #Sukabumi #KitaBisa.com #RumahQuran #Tahfidz #Zakat #Infak #Sedekah #RagamPemberdayaan #IndonesiaBerdaya

Gambar Tidak Tersedia

DZIKIR MENGINGAT ALLAH DALAM KEGIATAN SEHARI HARI

Dzikir mengingat Allah merupakan kegiatan utama yang seharusnya kita lakukan dalam kegiatan kita sehari hari. Namun banyak diantara kita yang tidak menyadari hal tersebut . Setiap saat hati dan fikiran kita hanya dipenuhi oleh berbagai masalah kehidupan dunia. Mulai dari masalah pekerjaan, masalah keluarga, wanita atau pria idaman hati, tekanan dan problem hidup , trauma masa lalu dan lain sebaginya. Sedikit sekali waktu yang tersisa untuk berdialog dan berdzikir mengingat Allah, bahkan kadang kala tidak ada tempat sama sekali didalam hati dan fikiran untuk berdzikir mengingat Allah.

Sebagian besar menusia tertipu oleh kehidupan dunia.Mereka tertipu oleh kesombongan dirinya, mereka merasa bangga dan takjub dengan kemampuan dirinya, mereka merasa tidak butuh pada Allah. Mereka merasa mampu mengatasi segala macam masalah yang ada dihadapan mereka dengan kekuatan dan kemampuannya sendiri . Mereka merasa tidak perlu melibatkan Allah dalam urusan mereka. Mereka menganggap menyediakan waktu untuk berdialog dan berdzikir mengingat Allah hanya merupakan usaha sia- sia dan membuang waktu percuma.

Sebenarnya tidak demikian. Justru dzikir mengingat Allah itulah hal yang paling penting dan utama dalam kehidupan kita. Allah telah memerintahkan kita untuk selalu ingat kepadaNya dengan sebanyak banyaknya dimanapun kita berada, ketika berdiri, duduk dan berbaring. Sebagaimana dijelaskan dalam beberapa ayat Qur’an sebagai berikut:

Hai orang-orang yang beriman, berzikirlah (dengan menyebut nama) Allah, zikir yang sebanyak-banyaknya. 42- Dan bertasbihlah kepada-Nya di waktu pagi dan petang. (Al Ahzab 41-42)

Maka apabila kamu telah menyelesaikan salat (mu), ingatlah Allah di waktu berdiri, di waktu duduk dan di waktu berbaring. ….(An Nisa 103)

Dalam surat Adzariyat ayat 56 bahkan Allah menjelaskan bahwa ia tidak menjadikan Jin dan manusia melainkan untuk beribadah dan menyembahNya.

sumber: fadhilza.com

www.rumahzakat.org

#Inspirasi #RumahZakat#SharingHappiness #Zakat #Sedekah #Sharing #Happiness #Berbagi #Donasi #DonasiOnline
Gambar Tidak Tersedia

UPDATE TERBARU WAKAF SUMBER AIR MELALUI PROGRAM NUSANTARA DARURAT KEKERINGAN

Di penghujung Bulan Oktober 2019 pembangunan sumber air sudah selesai di 18 titik desa bagi warga terdampak kekeringan di seluruh Indonesia. Insya Allah dalam beberapa pekan ke depan penyediaan sumber air di desa-desa lainnya akan segera rampung.

Dilansir dari keterangan BMKG, musim kemarau masih akan terjadi hingga Bulan November 2019. Saat ini curah hujan masih sangat kecil dan belum merata. Bahkan beberapa daerah belum turun hujan selama hampir tiga hingga lima bulan.

Melalui program Nusantara Darurat Kekeringan, Rumah Zakat berkomitmen untuk berperan aktif memenuhi kebutuhan masyarakat dalam bentuk wakaf sumber air. Ke depannya diharapkan bantuan ini dapat menyediakan sumber air bersih dalam jangka panjang.

Terima kasih Sahabat atas donasi yang telah dititipkan kepada kami. Semoga proses pembangunan di desa lainnya berjalan lancar dan bisa selesai tepat pada waktunya. Kiranya Allah membalas kebaikan Sahabat di dunia sebanyak air yang ada di bumi ini dan menjadi amal kebaikan sampai akhirat.

Sahabat, wakaf sumber air akan terus disalurkan hingga menjangkau pelosok Nusantara. Masih ada waktu untuk berpartisipasi membantu terwujudnya sumber air bersih bagi mereka yang membutuhkan.

Yuk, salurkan wakaf Anda melalui link :
https://sharinghappiness.org/wakafpembangunansumberair

#wakafsumberair #nusantaradaruratkekeringan #musimkemarau #krisisairbersih #rumahzakatr #desaberdaya
Gambar Tidak Tersedia

BERBAGI HARTA YANG KITA SAYANGI

Memberikan sesuatu kepada orang lain menggunakan harta yang kita miliki mungkin sudah biasa ya?

Tapi kalo harus memberikan sesuatu yang kita sayangi? Sesuatu yang kita idam-idamkan sejak lama, sesuatu yang sangat berarti bagi kita. Mungkin itu adalah sebuah level baru dalam berbagi.

Dan tahukah sahabat, Allah menggambarkan kesempurnaan amalan bersedekah dengan level itu dalam ayat berikut,
.
"Kamu tidak akan memperoleh kebaikan, sebelum kamu menginfakkan sebagian harta yang kamu sayangi. Dan apapun yang kamu infakkan, tentang hal itu, sungguh Allah Maha Mengetahui." (Ali-Imran : 92)

Mari berbagi harta-harta terbaik kita, untuk mendapatkan pahala terbaik dari Allah SWT

Transfer sedekah terbaikmu melalui :
BNI Syariah 155 555 5589
Mandiri 132000 481 974 5

Konfirmasi transfer via WA Center di 0815 7300 1555 Atau Sahabat bisa langsung Klik Link di Bio.

Link Donasi : https://www.rumahzakat.org/donasi/#infak-sedekah

www.rumahzakat.org

#Kesayangan #Akhirat #SaatnyaZakat #SayaBerdaya #Zakat #Infak #Donasi #Sedekah #RumahZakat #IndonesiaBerdaya #Indonesia1WGI

Gambar Tidak Tersedia

JAGALAH ALLAH NISCAYA ALLAH AKAN MENJAGAMU

Dari Abu Abbas Abdullah bin Abbas RA berkata, ‘Saya pernah berada di belakang Rasulullah SAW pada suatu hari, beliau bersabda, ‘Wahai anak, saya hendak mengajarimu beberapa kalimat; Jagalah Allah, niscaya Allah akan menjagamu; jagalah Allah, niscaya engkau mendapati-Nya bersamamu; jika engkau meminta, mintalah kepada Allah; jika engkau meminta tolong, minta tolonglah kepada Allah. Ketahuilah, jika umat manusia bersatu untuk memberi manfaat dengan sesuatu, mereka tidak dapat melakukannya kecuali dengan sesuatu yang telah Allah tetapkan bagimu, dan jika mereka bersatu untuk mencelakakanmu dengan sesuatu, mereka tidak akan dapat melakukannya kecuali dengan sesuatu yang telah Allah tetapkan bagimu. Pena telah diangkat dan lembaran-lembaran telah kering.’ (HR. Turmudzi)

Hadits ini diriwayatkan oleh Imam Turmudzi dalam Kitab Shifatil Qiyamah War Raqa’iq Wal Wara’ ‘An Rasulillah, hadits no 2440.

Hadits ini diriwayatkan juga oleh Imam Ahmad bin Hambal dalam musnadnya, dalam bidayah musnad Ibni Abbas RA, hadits no 2537.
Pelajaran Hadits:

1. Cara Nabi SAW memberikan nasihat yang sangat bijaksana, di mana beliau memberikan nasihat kepada Ibnu Abbas dengan beberapa metode:

a. Beliau memulai sapaan dengan panggilan “Ya Ghulam” (wahai anak muda) kepada Ibnu Abbas. Ghulam umumnya digunakan untuk memanggil seorang anak yang menjelang dewasa, atau untuk memanggil anak yang baru dewasa. Sapaan seperti ini tentunya akan menentramkan siapapun yang disapanya, sehingga ia akan lebih bisa memperhatikan isi dari nasihat tersebut.

b. Bahwa Nabi SAW memberikan nasihat kepada Ibnu Abbas RA ketika ia membonceng di belakang Nabi SAW. Dalam kondisi seperti ini, tentulah kedekatan antara Nabi SAW dengan Ibnu Abbas menjadikan nasihat yang diberikan akan menjadi sangat efektif dan mudah diterima dalam hati.

c. Nabi SAW juga memulai memberikan nasihat dengan ungkapan; ‘Inni u’allimuka kalimaat’ (aku hendak mengajarimu beberapa kalimat). Artinya bahwa Nabi SAW menyampaikan kepada Ibnu Abbas, ada beberapa poin nasihat yang akan disampaikan beliau kepadanya. Penyampaian seperti ini tentu akan membuka memori Ibnu Abbas untuk menyimpan beberapa poin tersebut.

2. Adapun nasihat yang disampaikan Rasulullah SAW kepada Ibnu Abbas adalah beberapa poin penting, yaitu:

a. Jagalah Allah, niscaya Allah akan menjagamu. Maksud dari jagalah Allah adalah pesan untuk berpegang teguh terhadap perintah-perintah Allah dan tidak melanggar larangan-larangan Allah SWT. Atau dengan kata lain, pesan untuk senantiasa taat terhadap syariat Allah SWT. Dan apabila kita menjaga syariat dan hukum-hukum Allah SWT, maka niscaya Allah SWT akan menjaga dan memelihara kita, di manapun kita berada. Karena Allah SWT adalah sebaik-baik pemelihara dan penjaga kita. Dalam Al-Qur’an disebutkan :

Berkata Ya`qub: “Bagaimana aku akan mempercayakannya (Bunyamin) kepadamu, kecuali seperti aku telah mempercayakan saudaranya (Yusuf) kepada kamu dahulu?”. Maka Allah adalah sebaik-baik Penjaga dan Dia adalah Maha Penyayang di antara para penyayang. (QS. Yusuf: 64)

b. Jagalah Allah, niscaya engkau akan mendapati-Nya bersamamu. Ini adalah benefit kedua apabila kita menjaga hukum dan syariat Allah SWT, yaitu bahwa Allah SWT akan senantiasa bersama dengan kita. Maksudnya adalah bahwa Allah SWT akan selalu menolong, membela, dan melindunginya. Dalam poin ini terdapat hikmah penting yang tersirat, yaitu bahwa pertolongan Allah SWT sangat erat kaitannya dengan aspek menjaga hukum dan syariat Allah SWT. Maka jika ingin mendapatkan nashrullah, kita harus taat terhadap hukum dan syariat Allah SWT.

c. Jika meminta sesuatu, mintalah kepada Allah. Dalam poin ini sangat jelas pesan Rasulullah SAW kepada ibnu Abbas dan juga kepada umatnya untuk senantiasa meminta sesuatu dan bersandar hanya kepada Allah SWT. Karena Allah SWT lah yang Maha Mengabulkan segala doa permintaan hamba-Nya. Dan larangan meminta kepada selain Allah. Allah SWT berfirman :

Dan Tuhanmu berfirman: “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina”. (QS. Ghafir: 60)

Sebagaimana poin sebelumnya bahwa kita hanya boleh meminta kepada Allah, maka kita pun juga hanya boleh meminta pertolongan kepada Allah SWT. Karena jika meminta pertolongan kepada Allah, niscaya Allah SWT akan memberikan pertolongan-Nya dan menganugerahkan kemenangan. Allah SWT berfirman :

Jika Allah menolong kamu, maka tak adalah orang yang dapat mengalahkan kamu; jika Allah membiarkan kamu (tidak memberi pertolongan), maka siapakah gerangan yang dapat menolong kamu (selain) dari Allah sesudah itu? Karena itu hendaklah kepada Allah saja orang-orang mukmin bertawakal. (QS. Ali Imran: 160)

e. Yang dapat memberikan manfaat atau mudharat, hanyalah Allah SWT. Poin ini adalah “buah” dari meminta pertolongan hanya kepada Allah SWT. Karena hanya Allah lah yang bisa memberikan pertolongan dan kemenangan. Oleh karenanya, jika suatu kaum atau satu organisasi atau satu pasukan atau satu negara sekalipun berniat untuk memberikan mudharat kepada kita, niscaya itu tidak akan pernah terjadi tanpa adanya “izin” dari Allah SWT. Sebaliknya jika suatu kaum, kelompok, organisasi atau negara sekalipun berniat untuk memberikan kebaikan kepada kita, maka segala upaya mereka tidak akan pernah terjadi sama sekali, tanpa adanya “izin” dari Allah SWT. Kuasa Allah SWT meliputi segala sesuatu. Allah SWT berfirman :

Jika Allah menimpakan suatu kemudharatan kepadamu, maka tidak ada yang menghilangkannya melainkan Dia sendiri. Dan jika Dia mendatangkan kebaikan kepadamu, maka Dia Maha Kuasa atas tiap-tiap sesuatu. (QS. Al-An’am: 17)

f. Pena telah diangkat dan kertas telah kering. Artinya segala sesuatu yang terjadi, pasti sudah tertulis di Lauhil Mahfudz sesuai dengan kehendak Allah. Maka oleh karenanya, dalam menjalani kehidupan dan perjuangan, yang terpenting dilakukan adalah ikhtiar dan usaha yang maksimal. Kita hanya diperintahkan untuk berusaha, adapun hasil adalah diserahkan kepada Allah SWT. Jika dalam perjalanan terjadi sesuatu, maka pastilah hal tersebut terdapat hikmah yang besar karena hal tersebut terjadi adalah karena izin dan kehendak Allah SWT.
Wallahu A’lam bis shawab.

Sumber : dakwatuna.com,

www.rumahzakat.org

#RZInspirasi #HappyEnergy #Happy #Energy #RumahZakat #SharingHappiness #Zakat #Sedekah #Sharing #Happiness #Berbagi #Donasi #DonasiOnline
Gambar Tidak Tersedia

Zakat Jadi Mudah Lewat AgenBRILink

Nasabah BRI sudah familiar dengan agen-agen ini kan?

Alhamdulillah sekarang donasi Rumah Zakat bisa lewat 500 ribu agen BRILink di seluruh Indonesia.

Yuk temui agen BRILink di daerahmu dan donasi langsung ke Rumah Zakat!

www.rumahzakat.org

#DonasiOnline #Zakat #Infak #sedekah #Donasi #SaatnyaZakat #SaatnyaDonasi #SaatnyaInfak #SaatnyaSedekah #Berbagi #Kebahagiaan #SayaBerdaya

Gambar Tidak Tersedia

BANTU WAMENA DAMAI DAN BANGKIT

Sahabat, kondisi Wamena saat ini relatif aman dan kondusif, Jumlah pengungsi terus berkurang
dan 586 orang sudah kembali ke Wamena yang sebelumnya mereka eksodus ke Jayapura Alahmdulilah, saat ini seluruhnya pulang ke rumah masing-masing.

Bangkitnya Wamena, aman dan damainya, hidup rukun berdampingan warganya, adalah harapan dan do'a kita semua. Inilah Program Lanjutan untuk bantu Wamena Damai dan Bangkit:

1. Pembangunan Hunian/Rumah Kios Bersama Forum Zakat dan Pemkab Jayawijaya
2. Bantuan Modal dan Peralatan Usaha
3. Pengiriman dan Penyaluran Superqurban
4. Aktivitas Relawan Setempat untuk Melaksanakan Program-Program Kemanusiaan Kedepan
5. Membeli Barang-Barang Bantuan di Wamena. Agar Pasar dan Ekonomi Wamena Pulih

Ayo bantu terus mereka para korban tragedi kerusuhan Wamena dengan harta yang kita miliki mari kita berbagi. Mari bersamai Wamena dengan kepedulian kita.

BNI Syariah 155 555 5589
Mandiri : 132000 481 9745
Konfirmasi Transfer via WA Center di 0815 7300 1555 atau klik link di bio.

Link donasi : https://sharinghappiness.org/Peduliwamena

#peduliwamena #rumahzakat #rumahzakataction #wemena #aksipeduliwamena #peduliwamena #wamenabangkit
Gambar Tidak Tersedia

Dapat kebaikan dari belanja di Jazhijab. Mau?

Mau dong dapat kebaikan sekaligus belanja.

Yuk sahabat, berbagi bersama saudara-saudara kita yang membutuhkan bersama Jazhijab dan Rumah Zakat.

www.rumahzakat.org

#DonasiOnline #Zakat #Infak #sedekah #Donasi #SaatnyaZakat #SaatnyaDonasi #SaatnyaInfak #SaatnyaSedekah #Berbagi #Kebahagiaan #SayaBerdaya

Gambar Tidak Tersedia

SEDEKAH DI WAKTU SULIT

Allah itu Maha-Adil ya. Allah ciptakan semuanya berpasangan. Ada muda ada tua, ada siang ada malam, ada matahari ada bulan. Semua yang diciptakan-Nya pasti punya alasan, selalu begitu.

Nah, kalo topiknya ke ekonomi, yang muncul biasanya kondisi lapang dan sempit ya. Ada waktu dimana mudah belanja ke mall, ada waktu harus irit belanja di warung.

Sesulit apapun kondisinya, yakinlah kalo Allah punya alasan terbaik.

Salah satu alasan tersebut adalah janji Allah di Surat At-Thalaq Ayat 7, yakni adanya kemudahan setelah kesempitan bagi mereka yang bersedekah.
.
"Dan orang yang disempitkan rezekinya hendaklah memberi nafkah dari harta yang diberikan Allah kepadanya. Allah tidak memikulkan beban kepada seseorang melainkan (sekedar) apa yang Allah berikan kepadanya. Allah kelak akan memberikan kelapangan sesudah kesempitan".
.
Transfer sedekah terbaikmu melalui :
BNI Syariah 155 555 5589
Mandiri 132000 481 974 5

Konfirmasi transfer via WA Center di 0815 7300 1555 Atau Sahabat bisa langsung Klik Link di Bio.

Link Donasi : https://www.rumahzakat.org/donasi/#infak-sedekah

www.rumahzakat.org

#Belanja #Mall #Warung #Akhirat #SaatnyaZakat #SayaBerdaya #Zakat #Infak #Donasi #Sedekah #RumahZakat #IndonesiaBerdaya #Indonesia1WGI