Kemerdekaan nasional adalah bukan pencapaian akhir, tapi rakyat bebas berkarya adalah pencapaian puncaknya. Sutan Syahrir
Di tahun yang penuh ujian ini semoga kita tetap berkarya sebagaimana pahlawan kemerdekaan. Pendahulu kita berjuang untuk Indonesia dengan bambu runcing namun kita berjuang dengan cara berbeda. Kita berjuang dengan saling support satu sama lain dan menerapkan protokol kesehatan di tengan pandemi ini.
Di tengah ujian ini mari kita saling menguatkan satu sama lain, karena itu adalah karya terbaik kita untuk #KebahagianIndonesia
Selamat berkarya Sahabat, dan semangat untuk mewujudkan perubahanberdoa dan berusaha agar serta cita-cita Indonesia dan dunia.
www.rumahzakat.org
#HUTRI #KemerdekaanIndonesia #Merdeka #TanahAir #Pahlawan #KebahagiaanIndonesia #DimulaiDariSedekahKita #DimulaiDariZakatkita #SaatnyaZakat #Zakat #Infak #Donasi #Sedekah #RumahZakat #HappinesOfIndonesia #WorldHappiness #ZakatKita #ObatiSakit #CegahCovid #LawanCorona #HadapiCorona
"Gantungkan cita-cita mu setinggi langit! Bermimpilah setinggi langit. Jika engkau jatuh, engkau akan jatuh di antara bintang-bintang." Soekarno
www.rumahzakat.org
#HUTRI75 #KemerdekaanIndonesia #Merdeka #KebahagiaanIndonesia #DimulaiDariKita
Diam adalah emas. Ungkapan itu memang benar adanya. Tetapi, apakah seorang Muslimah dituntut diam seribu bahasa, apa pun kondisinya? Imam Suyuthi menulis sebuah kitab bertajuk Hasan As Samat fi As Shumti.
Dalam kitab yang merupakan ringkasan As Shumtu wa Adab al-Lisan karya Ibnu Abi Ad Dunya tersebut, Suyuthi menjawab bahwa tentu saja tuntunan diam itu tidak bersifat mutlak. Berbicaralah, tetapi membicarakan kebaikan. Dan berdiamlah bila menyangkut keburukan atau topik-topik yang tak patut dibicarakan.
Suatu saat, seperti diriwayatkan Ubadah bin Shamit, Rasulullah pernah bepergian bersama Mu’adz bin Jabal. Dalam perjalanan itu, sahabat yang terkenal dengan kepiawaiannya dalam hukum tersebut bertanya kepada Rasulullah, “Amalan apakah yang paling utama?” Rasulullah menjawabnya dengan memberikan isyarat menujuk ke bibirnya. “Diam, kecuali dari (hal) kebaikan.”
Lalu, apa hikmah di balik tuntunan yang diserukan Rasulullah untuk berdiam, kecuali dalam hal kebaikan? Riwayat lain yang dinukil dari sahabat Abu Dzar mengungkapkan apa maksud dan manfaat yang bisa diambil dari etika ini. Sikap berdiam diri dan berbicara hanya terkait dengan perkara yang baik bisa membantu seseorang menghindari godaan setan membantu menjaga agamanya.
Selain itu, diam dengan pengecualian seperti ini merupakan bentuk dari kebijaksanaan. Karenanya, Rasulullah menyebutkan pada hadis riwayat Abu Hurairah bahwa kebijaksanaan itu terdiri atas sepuluh bagian. “(Sebanyak) sembilan darinya berasal dari mengasingkan diri (‘uzlah). Sedangkan, satu lagi terdapat di sikap diam.”
Merasa penasaran, seorang salaf bernama Wahib bin Al Ward pernah mempraktikkannya. Ia sudah mencoba untuk berdiam dan tidak banyak berbicara, tapi masih saja gagal. Ternyata, diam saja tak cukup. Sikap itu harus ditopang dengan beruzlah. Akhirnya, usahanya pun berhasil.
Tuntunan untuk diam dan menjaga lisan ini pun disebarluaskan oleh para sahabat. Mereka saling berwasiat agar tidak sembarangan berbicara. Seorang laki-laki pernah meminta wasiat kepada Sa’id al-Khudri. Permintaan itu pun akhirnya dikabulkan. Said al-Khudri berkata, “Berdiamlah, kecuali tentang kebenaran. Dengan sikap itu maka engkau akan mengalahkan setan.”
Tetapi sayang, keutamaan diam ini tidak dilakukan oleh kebanyakan orang. Padahal, di balik sikap diam yang proporsional—berbicara ketika dibutuhkan soal kebaikan—terdapat segudang hikmah. “Hanya sedikit pelakunya,” demikian sabda Rasulullah dalam hadis riwayat Anas bin Malik yang dinukil oleh Ibn ‘Addi, Baihaqi, dan Qudha’i.
Inilah salah satu alas an mengapa Rasulullah menganjurkan agar diam dan menjaga lisan yang proporsional disosialisasikan dan ditradisikan di tengah-tengah masyarakat. Seseorang--alam riwayat Abdullah bin Mas’'ud—mendatangi Rasulullah dan mengatakan, “Wahai Rasulullah, aku adalah orang yang paling ditaati di kaumku, perintah apa yang layak aku serukan ke mereka?” Rasulullah menjawab, “Serukan mereka menebar salam dan sedikit bicara, kecuali berkaitan dengan perkara yang bermanfaat.”
Rasulullah pernah memberikan wasiat kepada Abu Dzar. Dalam wasiat itu, ditegaskan demikian, “Aku berwasiat untukmu agar berakhlak baik dan tidak banyak bicara. Keduanya adalah amalan yang paling ringan untuk dilakukan oleh tubuh. Tetapi, dua hal itu nilai pahalanya akan memberatkan timbangan perbuatan kelak di akhirat.”
Karena itulah, menjaga lisan adalah salah satu bentuk ibadah yang paling mulia. Penegasannya terdapat di hadis Abu Hurairah. Diam juga menjadi identitas yang membedakan kualitas dan kepribadian seseorang. Sebuah riwayat dari Abu Abdullah bin Muhriz bin Zahir Al Aslami menegaskan bahwa diam adalah perhiasan bagi mereka yang berilmu dan kamuflase orang yang bodoh.
www.rumahzakat.org
#KebahagiaanIndonesia #DimulaiDariSedekahKita #DimulaiDariZakatkita #SaatnyaZakat #Zakat #Infak #Donasi #Sedekah #RumahZakat #HappinesOfIndonesia #WorldHappiness #ZakatKita #ObatiSakit #CegahCovid #LawanCorona #HadapiCorona
Sahabat, perkenalkan ini Yanuar, Ia salah satu anak binaan Rumah Zakat Semarang. Saat ini Ia bersekolah di MTs Al Islam Gunung Pati Semarang. Yanuar ini terkenal sebagai anak yang sangat periang, rajin juga pintar lho.
Sudah lama sekali Yanuar ditinggal meninggal ayahnya dan kini Yanuar hanya tinggal berdua bersama sang nenek, yang akrab disapa Mak tutik. Yanuar dan nenek hidup jauh dari hiruk pikuk Kota Semarang yang mewah dan megah.
Tempat tinggal mereka hanya sebuah rumah kecil dikeliling ladang yang terletak di perbukitan. Saat ini Yanuar tengah dihadapkan dengan situasi sulit, pasalnya ia tidak memiliki smartphone untuk mengikuti sekolah online.
Sesekali demi mengikuti pelajaran online, Yanuar terpaksa harus meminjam ponsel pintar milik tetangga atau temannya.
Yanuar ingin sekali bisa ikut sekolah online dengan tenang, tidak harus meminjam ponsel tetangga. Tapi kasian nenek, karena jangankan beli ponsel, beli makan saja ia masih kesulitan.
Dan tahukah sahabat, ternyata Yanuar ini hanya satu diantara ratusan anak lainnya yang kesulitan sekolah online karena tak memiliki ponsel pintar.
Yuk bantu hadirkan ponsel pintar untuk anak-anak hebat di seluruh pelosok negeri bersama Rumah Zakat #DimulaiDariSedekahKita
Link Donasi : https://www.rumahzakat.org/donasi/#Infaq
Transfer Sedekah :
Bank Syariah Mandiri 701 551824 8
BCA 094 301 6001
Konfirmasi transfer via WA Center di 0815 7300 1555
#RumahZakat #Sedekah #SedekahOnline #Berbagi #KebahagiaanIndonesia #DimulaiDariSedekahKita #DimulaiDariKita #amal #berbuatbaik #surga #pahala #rezeki #arrozaq #jumatmubarak #jumatberkah #jumatsedekah #sedekahjumat #kebahagiaanindonesia #dimulaidarikita #Dirumahaja #dirumahzakataja #Berbagi
Sahabat, Allah mencintai hambanya yang senantiasa beriman dan menjalani ibadah dengan sungguh-sungguh. Terkadang keimanan itu memiliki masa pasang dan surut. Maka kita harus sama-sama saling menjaga kekuatan keimanan yang kita miliki.
Saling mengingatkan dalam beribadah akan menjadikan kita saling memberikan kebaikan. Apalagi jika kita bisa saling berbagi dari harta yang kita miliki. Sedekah salah satunya. Sedekah dari harta yang kita miliki tidak harus bernilai besar, yang terpenting adalah konsisten dan Istiqomah dalam melakukannya.
Ternyata, Allah mencintai amalan-amalan yang rutin dan berkelanjutan walaupun secara jumlah hanya sedikit. Misalkan sedekah, jika dilakukan secara rutin Allah lebih senang walaupun tidak banyak.
“Amalan yang paling dicintai oleh Allah Ta’ala adalah amalan yang berkelanjutan walaupun itu sedikit.” (H.R Muslim)
Yuk, kita mulai sedekah hari ini secara rutin. Tidak apa-apa jumlahnya sedikit apalagi yang kita berikan sedekah yang terbaik dari yang kita punya. Allah Maha Mengetahui dan Maha mmelihat ketulusan dan kelurusan niat kita. Rutinkan walau sedikit.
Semoga Allah jadikan yang sedikit itu menjadi berkah dan berlimpah.
Yuk tumbuhkan kebahagiaan #DimulaiDariSedekahKita
Transfer Donasi
BNI Syariah 155 555 5589
Mandiri 132000 481 974 5
Konfirmasi transfer via WA Center di 0815 7300 1555
Link Sedekah>> https://www.rumahzakat.org/donasi/#sedekah
#BersamaHadapiCorona #DimulaiDariKita #DimulaiDariSedekahKita #SaatnyaZakat #Zakat #Infak #Donasi #Sedekah #RumahZakat #HappinesOfIndonesia #WorldHappiness #Corona #COVID19 #VirusCorona
Dear singlelillah, jangan marah kalau ada yang nanya tentang status. Santai aja, semua ada waktunya ko. Masih banyak yang bisa kita lakukan untuk meraih cintaNya Allah.
Ayo semangat terus, berdo'a terus. Dan Alhamdulillah nih sudah pertengahan Agustus, sedekahnya masih terus kan engga putus?
Sahabat, ternyata sedekah rutin yang terus menerus itu lebih dicintai Allah meskipun sedikit.
Allah mencintai amalan-amalan yang rutin dan berkelanjutan walaupun secara jumlah hanya sedikit. Misalkan sedekah, jika dilakukan secara rutin Allah lebih senang walaupun tidak banyak.
.
“Amalan yang paling dicintai oleh Allah Ta’ala adalah amalan yang berkelanjutan walaupun itu sedikit.” (H.R Muslim)
Yuk, kita mulai sedekah hari ini secara rutin. Tidak apa-apa jumlahnya sedikit apalagi yang kita berikan sedekah yang terbaik dari yang kita punya. Allah Maha Mengetahui dan Maha mmelihat ketulusan dan kelurusan niat kita. Rutinkan walau sedikit.
Semoga Allah jadikan yang sedikit itu menjadi berkah dan berlimpah. Dan... Siapa tau disegerakan untuk menikah ð?¤
Semangat sahabat.
Yuk tumbuhkan kebahagiaan #DimulaiDariSedekahKita
Transfer Donasi
BNI Syariah 155 555 5589
Mandiri 132000 481 974 5
Konfirmasi transfer via WA Center di 0815 7300 1555
Link Sedekah>> https://www.rumahzakat.org/donasi/#infaq
#BersamaHadapiCorona #DimulaiDariKita #DimulaiDariSedekahKita #SaatnyaZakat #Zakat #Infak #Donasi #Sedekah #RumahZakat #HappinesOfIndonesia #WorldHappiness #Corona #COVID19 #VirusCorona
Sahabat, saat kita diberikan keselamatan dalam menjalani hidup di dunia ini tentunya tidak lepas dari izin dan kasih sayang Allah kepada kita. Allah akan selalu menolong kita, saat kita memohon pertolongannya, bahkan sebelum kita memohon pun Allah sudah selalu menyelamatkan kita.
Sudah seharusnya kita sebagai makhluk selalu bersyukur dengan melakukan ibadah sebaik-baiknya. Memaksimalkan amalan-amalan yang dicintai Allah untuk selalu mendapatkan ridho dan pertolongannya.
Amalan sedekah adalah salah satu amalan yang dicintai Allah. Sedekah memiliki banyak keutamaannya, sedekah bisa menolong kita terhindar dari api neraka, dan memberikan naungan di hari kiamat.
.
“Sungguh, sedekah dapat memadamkan panasnya kubur orang yang bersedekah, dan sungguh orang mukmin akan bernaung pada hari kiamat dengan payungan sedekahnya“ (HR Thabrani)
Semoga kita termasuk ke dalam golongan orang-orang yang selalu dilindungi dan di selamatkan Allah di dunia maupun di akhirat nanti.
Yuk kita aamiinkan sama-sama.
Jemput pertolongan Allah #DumulaiDariSedekahKita
Transfer Sedekah :
BNI Syariah 155 555 5589
Mandiri 132000 481 974 5
Konfirmasi transfer via WA Center di 0815 7300 1555
Link Sedekah>> https://www.rumahzakat.org/donasi/#infaq
#KebahagiaanIndonesia #DimulaiDariKita #DimulaiDariSedekahKita #DimulaiDariZakatkita #SaatnyaZakat #Zakat #Infak #Donasi #Sedekah #RumahZakat #HappinesOfIndonesia #WorldHa piness #ZakatKita #DiselamatkanAllah #EdukasiSedekah #ManfaatSedekah #KeutamaanSedekah
Rani nama panggilannya. Siswi kelas VI SD Juara Medan yang lahir di Medan 19 Februari 2009. Rani sudah yatim sejak masih kecil. Ibunya sudah menikah kembali. Kondisi keluarga Ibu Rani yang tidak sanggup memenuhi kebutuhan anak akhirnya mengharuskan Rani diasuh oleh kakek neneknya. Kini Rani tinggal bersama kakek dan neneknya yang juga kehidupannya pas-pasan.
Nenek Rani bekerja sebagai Asisten Rumah Tangga, kakeknya bekerja sebagai penarik becak. Selain harus membiayai Rani, kakek neneknya juga harus membiayai anak-anaknya.
Rani dikenal sebagai anak yang pandai bergaul dan memiliki banyak teman. Sifatnya yang mudah menerima perbedaan dan tidak pernah cari masalah membuatnya disukai siapa saja. Rani juga dikenal multi talent. Ia jago di seluruh mata pelajaran. Bahkan pelajaran musik dan kegiatan ekstrakurikuler Bahasa Inggris juga ia tekuni. Karakternya selalu bersungguh-sungguh dalam melakukan sesuatu dan tak mudah menyerah ketika menemukan kesulitan. Rani juga patuh pada perintah guru dan kakek neneknya. Semua sifat baik Rani ini membuat Rani jadi idola keluarga, guru dan teman-temannya.
Pandemi Corona telah merubah perekonomian Rani Sekeluarga. Kakeknya yang hanya bekerja sebagai tukang becak membuat keuangan keluarga menurun drastis. Nenek Rani yang memikul beban keuangan sendiri semakin kesulitan memenuhi kebutuhan sekolah Rani di Masa Corona.
Yuk bantu Rani dan anak Indonesia lainnya untuk tetap berprestasi, tetap semangat belajar ditengah masa sulit seperti sekarang ini
Bersama Rumah Zakat dalam Program Beasiswa Juara, Bahagiakan Anak-anak Indonesia #DimulaiDariKita
Donasi Beasiswa Klik: https://www.rumahzakat.org/donasi/#beasiswa-anak-juara
#RumahZakat #Beasiswa #AnakIndonesia #GenerasiBangsa #KebahagiaanIndonesia #DimulaiDariKita #Pendidikan #PendidikanAnakIndonesia #Berbagi #BangsaCerdas
Assalaamu’alaikum ibu, apa kabarmu?
Semoga baik-baik saja di usia senjamu.
Ibu, dari pulau seberang ingin kukabarkan bahwa kini aku telah menjadi seorang ibu.
Baru kusadari setelah 30 tahun menjadi anakmu, ternyata berat sekali perjuangan menjadi seorang ibu. Saat mengandung kurasakan cobaan sulit dan berat. Selera makan hilang dan perut terus terasa mual.
Malam hari tidur pun tak nyenyak. Mulai dari gerah, sakit pinggang, dan seringnya bolak-balik ke kamar mandi untuk pipis. Saat hendak pergi pun aku pun kesulitan menggunakan kaos kaki/sepatu bertali.
Yang paling menyiksa ketika hari lahir tiba. Gelombang cinta terasa amat dahsyat hingga aku merintih kesakitan dan meneteskan air mata. Pinggangku pegal dan perut mulas tak tertahankan.
Rasa sakit itu pun hilang saat cucu Ibu terlahir ke dunia. Namun baru kusadari rasa sakit ini belum seberapa dibandingkan pengorbananmu mengandung, melahirkan, menyusui hingga membesarkanku.
Ibu maafkan aku yang masih menyusahkanmu dan belum bisa membalas kebaikanmu.
Tolong terima wakaf yang aku akadkan untukmu ibu, semoga bisa sedikit membalas kasih cintamu yang tak terbatas. Karena ku tau wakaf adalah amalan terbaik untuk bekalmu nanti, yang pahalanya tak teputus meski usia kita telah putus.
Dari Abu Hurairah ra., sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda: “Apabila cucu Adam meninggal, maka terputuslah seluruh amalnya kecuali tiga: sedekah jariyah (wakaf), ilmu yang bermanfaat, dan anak saleh yang mendoakan orang tuanya.” (HR Muslim)
Yuk, tunaikan wakaf terbaik untuk ibu!
#gelombangwakaf #RumahZakat #edukasiwakaf #ajakanwakaf #DimulaiDariKita #KebahagiaanIndonesia #sedekahjariyah #wakafuntukibu #wakafuang
Tahukah sahabat? Gula aren merupakan salah satu potensi yang ada di daerah Cisewu, Garut, disana ketersediaan gula aren sangat melimpah, ini terlihat dari pohon-pohon aren yang masih tumbuh subur.
Gula aren ini menjadi salah satu pilihan sumber pendapatan masyarakat Cisewu, kebanyakan warga disana berprofesi sebagai pengrajin gula merah. Bahkan berkat inovasi kreatif warga, kini berhasil tercipta gula semut, produk turunan dari gula merah aren.
Menjadi sebuah prestasi bagi Relawan Inspirasi Cisewu, pasalnya kini ia berkesempatan melakukan kerja sama dengan perusahaan pengolah gula semut Aren Semut Intan Sejahtera. Harapannya kerja sama ini bisa meningkatkan pendapatan warga binaan Rumah Zakat.
Tak hanya di Cisewu, untuk dapat membangun negeri, Rumah Zakat juga selama bertahun-tahun secara konsisten membangun ratusan Desa dari Aceh hingga Papua, kami menggali potensi yang ada di Desa.
Rumah Zakat membangun Desa untuk sejahterakan negeri, Merdeka Indonesiaku!!!
Link Zakat : https://www.rumahzakat.org/donasi/#zakat
Transfer zakat:
BCA 094 301 6001
Bank Syariah Mandiri 701 551 824 8
Konfirmasi transfer via WA Center di 0815 7300 1555
#KebahagiaanIndonesia #DimulaiDariZakatKita #IndonesiaMaju #DirgahayuIndonesia #Merdeka #HariKemerdekaan #Indonesia #Zakat #RumahZakat #PenawarHarta #DimulaiDariKita #DimulaiDariDonasiKita #HappinessStory#RumahZakat #DesaBerdaya #FasilitatorDesa #RelawanInspirasi